Tebet9-Fashion. Jika kamu punya ide yang bagus dan sedikit keberuntungan, kamu hanya perlu meluncurkan startup yang sukses. Namun kenyataannya adalah bahwa dibutuhkan lebih banyak waktu. Persaingan, dan kondisi pasar di masa depan dapat membuat atau menghancurkan bisnis. Jadi jika kamu menginginkan bisnis kamu tetap ada dalam setahun – atau 10 tahun – sangat penting untuk mengetahui industri mana yang matang untuk inovasi dan pendatang baru.
Berikut ini rincian tahunan industri terbaik untuk memulai bisnis. Daftar ini didasarkan pada data sektor yang tumbuh paling cepat, serta wawancara dengan pakar industri, investor, dan pengusaha. Baca terus untuk mengetahui industri mana yang dapat menghasilkan perusahaan miliar dolar berikutnya. Integrasi teknologi dan bisnis kecantikan menciptakan peluang bagi startup untuk berinovasi baik produk yang dibeli konsumen dan cara mereka membelinya. Industri ini mendapatkan makeover, dengan penawaran baru seperti kosmetik “camera-ready” yang tampak hebat dalam foto dan item yang sangat disesuaikan untuk konsumen individu.
Kenapa Bisnis Teknologi Fashion Seksi :
Kemajuan teknologi membuat lebih mudah bagi perusahaan untuk menciptakan produk yang secara khusus disesuaikan dengan preferensi konsumen, mulai dari foundation yang sangat sesuai dengan kulit klien hingga shampo yang akan merawat kebutuhan rambutnya yang spesifik. Selain itu, pertumbuhan pasar ceruk dalam industri kecantikan memberi perusahaan rintisan keunggulan atas merek kecantikan massal.
Keterampilan-keterampilan yang diperlukan:
Keterampilan pemasaran yang kuat dan keahlian di media sosial sangat penting dalam industri kecantikan. Sebagian besar perusahaan kosmetik mengiklankan produk mereka di media sosial, melalui tutorial kecantikan atau mencontoh perwakilan merek. Pengetahuan itu akan membantu mengendalikan biaya iklan, yang sangat penting bagi pengusaha yang bersaing dengan raksasa kecantikan.
Hambatan untuk masuk:
Startup yang bergantung pada saluran iklan tradisional akan membayar biaya tinggi untuk bersaing dengan raksasa kecantikan di industri, menurut IBISWorld. Pada catatan yang sama, perusahaan harus mengeluarkan biaya besar untuk mengembangkan sejumlah besar persediaan/logistik.
Kelemahan:
Banyak startup meluncurkan industri ini dan menggunakan taktik media sosial yang sama untuk menjangkau audiens. Biaya modal dapat membuat kesulitan dalam bisnis dalam jangka panjang.
Kompetisi:
Dengan raksasa kecantikan seperti Sephora dan Ulta yang menguasai sebagian besar pasar dunia, perusahaan kecil yang tidak menjual produk mereka sendiri – namun menawarkan jasa konsultasi kulit atau rekomendasi produk – dapat berjuang untuk menarik pelanggan. Namun, ceruk pasar seperti organik memberikan beberapa peluang bagi pengecer kecil, menurut IBISWorld.
Pemain utama:Ā Perusahaan kosmetik berbasis di L.A, Seed Beauty telah menginkubasi dua perusahaan kosmetik yang sangat populer dan trendi yang terutama berjualan secara online: Colourpop dan Kylie Cosmetics, yang diluncurkan oleh anggota termuda keluarga Kardashian-Jenner. Sementara itu, Glossier telah membuat brand untuk dirinya sendiri yang menjual barang-barang yang mempromosikan tampilan riasan senatural mungkin yg nyaris tidak kelihatan “barely there -hampir tidak ada”.
Pertumbuhan : Meskipun IBIS tidak melacak sisi teknologi dari pasar kecantikan, perusahaan tersebut memperkirakan industri A.S. secara keseluruhan akan mencapai $ 27,8 miliar pada tahun 2022 dari $ 22,1 miliar pada tahun 2017.
Untuk di Indonesia, startup Fashion Technology lebih banyak bermain di e-commerce, saat ini sedang tumbuh pesat diantaranya : Zalora, VIP Plaza, BerryBenka, Maskoolin, HiJUP, Eclo, PinkEmma,Ā BrandClozet, Bimbi, Hijabenka, 8Wood, Saqina, MusliMarket, ClothInc, Wokuwoku, & Belowcepek. (text/image: tebet9/msn)